[GENPOSTUPDATE.ONLINE] Jakarta - Indonesia memiliki keistimewaan tersendiri sebab akan lebih banyak pekerjaan yang tercipta daripada yang hilang menuju tahun 2030 mendatang. , Hasil riset McKinsey memperkirakan bahwa permintaan bahwa permintaan tenaga kerja yang memiliki keterampilan khusus naik 113 juta pada tahun 2030.
Menurut Anggota Komisi I DPR RI, Hasbi Anshory dalam acara
Ngobrol Bareng Legislator yang bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Aplikasi
Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yang bertema “Menyiapkan
Talenta Digital”, Sabtu (25/02/2023).
Selain itu kata Hasbi, Talenta digital Indonesia
dikembangkan dalam tiga level. Pertama literasi digital bertujuan meningkatkan
kemampuan dasar digital masyarakat agar mereka tidak terpengaruh konten negatif.
Diwujudkan dalam Gerakan Nasional Literasi Digital GNLD siberkreasi dengan
jumlah peserta sebanyak 2,4 juta pertahun. Yang kedua adalah digital talent
scholarship yang terdiri dari sekitar 103 tema di antara big data analytic,
keamanan siber, kecerdasan buatan (AI), augmented reality (AR) dan Virtual
Reality (VR). Terakhir digital leadership akademi yaitu pelatihan untuk tingkat
mahir seperti pimpinan aparatur sipil negara dan swasta. Revolusi Industri 4.0
adalah keniscayaan zaman yang terus bergerak. Menyiapkan diri akan kebutuhan
dan tantangan yang dihadapi adalah kunci keberhasilan.
“Dalam kerangka itulah menimbulkan kerangka digital
Indonesia menjadi tugas sejarah yang mesti dipikul oleh segenap elemen bangsa.
Terutama pemerintah dan DPR RI mesti bahu membahu dalam mewujudkan target
talenta digital yang dibutuhkan dengan program dan politik anggaran yang tepat,
efektif dan efisien, demi Indonesia yang sejahtera dan kompetitif”, kata Hasbi.
Narasumber lainnya, Moh. Arief Rakhman, Akademisi JISIPOL
Universitas Jambi, memaparkan literasi digital adalah kemampuan menggunakan
teknologi informasi dan komunikasi untuk menemukan, mengevaluasi, memanfaatkan,
membuat dan mengkomunikasikan konten atau informasi dengan kecakapan kognitif
maupun teknikal. Prinsip dasar dalam literasi digital ada beberapa prinsip
yaitu pemaham, saling ketergantungan, faktor sosial dan kurasi. Transformasi
digital merupakan optimalisasi pemanfaatan teknologi informatika dengan
penggunaan teknologi baru. Integrasi menyeluruh dalam transformasi digital
seperti teknologi digital dimana integrasi menyeluruh seluruh sektor ekonomi
dan sosial. Policies yaitu penggunaan teknologi digital dalam pelayanan publik,
dan pengembangan internet of things yaitu pengembangan industri digital dimana transformasi
digital juga akan membuka peluang baru bagi negara untuk mengembangkan industri
digital yang mampu bersaing di tingkat global seperti e-commerce, fintech dan
industri game.
Sementara itu Tubagus Haryo Karbyanto, Pengurus Harian YLKI,
mengatakan bahwa pembahasan mengenai hak konsumen di dalam UUPK No, 8 Tahun
1999 Pasal 4 menyebutkan; Hak atas kenyamanan, keamanan dan keselamatan; Hak
untuk memilih barang dan/atau jasa; Hak atas informasi yang benar, jelas dan
jujur; Hak untuk didengar pendapat dan keluhan; Hak untuk mendapatkan advokasi;
Hak untuk mendapatkan pembinaan dan pendidikan konsumen; Hak untuk diperlakukan
atau dilayani secara adil dan tidak diskriminatif; Hak untuk mendapatkan
kompensasi dan ganti rugi apabila barang yang diterima tidak sesuai; Hak-hak
yang diatur dalam ketentuan peraturan perundangan-perundangan yang lainnya.
0 Komentar